Bagaimana posisi tidur yang baik untuk penderita skoliosis? Tentu tidak boleh sembarangan karena jika memilih posisi yang salah, maka mungkin saja bsia timbul rasa nyeri dan tidak nyaman. Tak jarang juga kamu tidak bisa tidur atau terbangun di malam hari.
Skoliosis adalah kondisi yang membuat tulang belakang melengkung dan membentuk huruf C atau S. Kondisi ini biasanya ditemukan pada usia 10-15 tahun dan bisa lebih parah seiring pertambahan usia hingga dewasa. Penyebabnya bisa karena bawaan lahir, cedera atau infeksi tulang belakang, gangguan saraf dan otot, dll.
Posisi Tidur untuk Penderita Skoliosis yang Nyaman
Bentuk tulang belakang yang melengkung tentu akan menimbulkan rasa tidak nyaman di malam hari. Susah tidur karena kondisi ini? Berikut ini posisi tidur untuk penderita skoliosis yang direkomendasikan:
1. Posisi Tidur Miring
Posisi tidur skoliosis ini bisa dilakukan jika mengalami tulang punggung melengkung ke atas atau mengarah ke kanan. Jika miring ke salah satu bagian, maka posisi tulang akan merasa nyaman, sehingga rasa nyeri bisa reda.
Pertanyaannya, lebi baik miring ke kanan atau kiri? Jawabannya tergantung kondisi skoliosis yang dialami.
Apabila tulang belakang lebih condong melengkung ke bagian kanan, maka terapkan posisi tidur miring ke kiri. Begitupun sebaliknya, jika tulang lebih condong melengkung ke kiri, maka tidurlah dengan menyamping ke kanan.
Kamu juga harus menambahkan penyangga berupa bantal atau handuk. Hal ini dilakukan untuk menyagga bagian punggung karena tidur miring terlalu lama bisa membuat bahu sakit saat bangun tidur. Nyeri pada bahu ini disebabkan oleh tekanan yang terlalu banyak semalaman.
Cara tidur skliosis miring ke kanan atau kiri:
- Pilih batal ukuran standar untuk menyangga kepala
- Sisipkan lipatan handuk kering atau selimut tipis di bagian bawah lupang dada
- Simpan guling atau bantal di antara kaki kanan dan kiri
2. Posisi Tidur Telentang
Rasa nyeri akibat kelainan tulang belakang skoliosis bisa diatasi dengan posisi tidur telentang. Manfaat posisi tidur ini akan lebih terasa apabila lengkungan terjadi pada tulang punggung bagian bawah. Hal yang tidak boleh kamu lupakan juga yaitu menyiapkan bantal dan handuk kering sebagai penyangga tidur.
Cara tidur skoliosis torakal (daerah dada):
- Gunakan bantal berukuran standar untuk menyangga kepala
- Sisipkan gulungan handuk kering di bagian bawah punggung
Cara tidur skoliosis lumbal (pinggang):
- Gunakan ukuran bantal standar untuk menyangga kepala
- Sisipkan gulungan handuk kering di bagian bawah leher (tepat di atas pundak)
- Sisipkan lipatan handung di punggung bagian bawah
Baca Juga: Posisi Tidur untuk Redakan Sakit Punggung
Tempat Tidur untuk Skoliosis
Setelah mengetahui posisi tidur yang tepat, maka kamu juga harus tahu kriteria tempat tidur atau kasur yang bagus untuk skoliosis. Berikut beberapa poin pentingnya:
- Kasur bisa menyangga tulang punggung dengan baik
- Permukaan kasur memiiki tingkat keempukan yang baik
- Permukaan kasur lembut dan tidak panas
Hal paling penting, jangan gunakan kasur tua yang permukaannya sudah melengkung ke dalam ketika digunakan. Kasur seperti ini tidak akan mampu menyangga tulang belakang kamu, sehingga keluhan skoliosis akan lebih terasa.
Sebagai solusinya, kamu bisa pilih spring bed INTHEBOX sebagai tempat tidur untuk skoliosis. Permukaannya sangat nyaman dan menggunakan teknologi modern yang dapat menopang tulang punggung dengan baik.
Segera cek pilihan kasur INTHEBOX, bantal guling, dan perlengkapan istirahat lainnya di sini!